Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2019

Helping impact people (hip) links

If you like cash, then get your own Cash Juice before others take it from you. Cool system and so handy to use for many purpose especially eMarketing in the @Now era. http:// bit.ly / suggestingcashjuice [ 500,000 Advertising Credits Absolutely - FREE ] Promote Affiliate Links - Generate Leads for ANY Business http://bit.ly/whynotjoiningworldprofitascociates

Bahaya setetes madu

Renungan pagi : *ANALOGI DUNIA DAN      PENCINTANYA*. Analogi tentang dunia dan pencinta dunia. "Hakikat dari kenikmatan dunia bagaikan setetes madu (walaupun tidak semua madu sangat manis), Siapa yang mencicipinya ala kadarnya dia akan selamat. Namun  siapa2 yang menceburkan diri kedalamnya dia akan binasa." Setetes madu dan seekor semut kecil. Setetes madu jatuh dari atas ke tanah. Seekor semut kecil tertarik akan harum dan manisnya madu. Semutpun bergegas menghampiri madu itu dan segera mencicipinya sedikit, setelah itu iapun pergi. Namun manisnya madu masih melekat dilidahnya dan iapun segera kembali, dan mulai mencicipinya lebih banyak lagi. Merasa belum puas semutpun mulai merayap lebih kedalam. Nafsu untuk mencicipinya lebih banyak  dan ingin menguasai madu seluruhnya mulai timbul, dengan penuh nafsu, segera iapun menceburkan diri ke dalam madu itu, namun ternyata seluruh badannya tidak bisa digerakkan lagi....dan matilah sang semut, karena keserakahannya.

Bahaya setetes madu

Renungan pagi : *ANALOGI DUNIA DAN      PENCINTANYA*. Analogi tentang dunia dan pencinta dunia. "Hakikat dari kenikmatan dunia bagaikan setetes madu (walaupun tidak semua madu sangat manis), Siapa yang mencicipinya ala kadarnya dia akan selamat. Namun  siapa2 yang menceburkan diri kedalamnya dia akan binasa." Setetes madu dan seekor semut kecil. Setetes madu jatuh dari atas ke tanah. Seekor semut kecil tertarik akan harum dan manisnya madu. Semutpun bergegas menghampiri madu itu dan segera mencicipinya sedikit, setelah itu iapun pergi. Namun manisnya madu masih melekat dilidahnya dan iapun segera kembali, dan mulai mencicipinya lebih banyak lagi. Merasa belum puas semutpun mulai merayap lebih kedalam. Nafsu untuk mencicipinya lebih banyak  dan ingin menguasai madu seluruhnya mulai timbul, dengan penuh nafsu, segera iapun menceburkan diri ke dalam madu itu, namun ternyata seluruh badannya tidak bisa digerakkan lagi....dan matilah sang semut, karena keserakahannya.